Bukan Hanya KWT, Di Padang Pariaman Juga Ada Sekolah Perempuan Nusantara
Batang Anai,- tintarakyat.com – Di Kabupaten Padang Pariaman, selain Kelompok Wanita Tani (KWT) yang menggerakan perekonomian keluarga dan para petani wanita ada juga kelompok Sekolah Perempuan Nusantara (SPN) yang bergerak di bidang yang sama yakni sektor pertanian.
Keberadaan SPN tersebut sangat diapresiasi oleh Dinas Pertanian daerah setempat. Namun sangat diharapkan dapat bersinergi dengan program pemberdayaan masyarakat petani terkhusus perempuan melalui program KWT oleh Dinas Pertanian Padang Pariaman.
“Saya baru tahu ternyata juga ada Sekolah Perempuan Nusantara, semoga dapat bersinergi dengan program KWT yang digagas oleh Dinas Pertanian dalam upaya peningkatan ekonomi para petani kita,” sebut Salmiati Kabid KPT Dinas Pertanian Padang Pariaman, pada Festival Panen Demplot Pertanian di Sekretariat SPN Sungai Buluh Barat Kampus Jaya Kampung Sudut Korong tanjung Basung II Nagari Sungai Buluah Barat Kecamatan Batang Anai, kemarin Rabu (27/09).
Di kesempatan yang sama, dia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak yang telah melirik dan memilih Padang Pariaman melaksanakan SPN ini. Dia berharap, dengan binaan dan bimbingan pihak terkait akan dapat meningkatkan pemahaman para petani dalam mengolah dan menggarap lahan pertanian agar lebih produktif lagi.
“Jangan sia-siakan kesempatan ini. Manfaatkan peluang dan jangan berhenti untuk belajar agar dapat meningkatkan sumberdaya petani kita dalam penguasaan teknologi pertanian. Jadilah petani modern, petani profesional agar kesejahteraan semakin meningkat,” imbuhnya.
Sebelumnya, Ketua Kelompok SPN Pambangkik Batang Tarandam Nagari Sungai Buluh Barat Fatimah melaporkan, SPN yang dipimpinnya ini mulai terbentuk pada 3 Juni 2022 dengan empat kelompok di setiap korong.
“Kami membentuk SPN ini satu tahun lalu, lengkap dengan pengurus kelompok di setiap korong. Bahkan juga masing-masing nya telah memiliki koperasi simpan pinjam,” terangnya melaporkan.
Disamping itu, dia berharap bimbingan dan binaan dari pemerintah kabupaten. Sehingga katanya, program SPN ini bisa lebih digerakan untuk peningkatan dan pertumbuhan ekonomi para ibu-ibu khususnya di Kecamatan Batang Anai.
“Terima kasih atas dukungan pemerintah kecamatan dan wali nagari,” sebutnya mengakhiri.
Hadir dalam acara tersebut, Koordinator Program Pemberdayaan lembaga Inklusi dari Jakarta Tria Lakshmi, Direktur LSM Pambangkit Batang Tarandam (PBT) Sumbar Puti, mewakili Camat Batang Anai Kasi Kesra, Wali Nagari Sungai Buluh Barat, dan Kepala UPT BPP Buayan, serta Babinsa/Bhabinkamtibmas di kenagarian setempat.
Diketahui SPN adalah program pemberdayaan yang difasilitasi oleh Lembaga Inklusi di Jakarta yang berperan sebagai Mitra pemerintah di kementerian terkait. Untuk di Sumatera Barat Program SPN ini Lembaga Inklusi Jakarta bermintra dengan LSM PBT Sumbar yang berperan sebagai pembina dan pembimbing kelompok SPN ini. (Red)
