Tim Survey HBN 2021 Tinjau Lokasi Sejarah PDRI, Gubernur Mahyeldi Harapkan Menjadi Momentum Semangat Bela Negara.
Sijunjung, Tinta Rakyat – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi berharap peringatan Hari Bela Negara (HBN) ke-73 tahun 2021 dan sejarah terbentuknya Pemerintahan Darurat Republik Indonesia (PDRI), menjadi momentun semangat Bela Negara Indonesia Raya. Dalam menjaga keutuhan dan kejayaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Hal ini disampaikan, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Sumatera Barat Nazwir, SH.MM. dalam Rapat Persiapan Peringatan HBN ke 73 dan Peninjauan Lokasi Sejarah PDRI bersama Pemerintah Kabupaten Sijunjung, Wali Nagari dan Tim survei HBN tahun 2021 di Silantai Nagari Sumpur Kudus Selatan Kecamatan Sumpur Kudus Kabupaten Sijunjung, pada Sabtu (31/7).
Lebih lanjut katakan Nazwir, semangat nilai-nilai bela negara ini mesti terus dikobarkan dalam menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia. Terutama bagi generasi muda, sebagai penerus perjuangan bangsa di masa mendatang.
“Bagaimana semangat Syafruddin Prawiranegara mengambil inisiatif, saat Pusat Pemerintah RI di Yogyakarta jatuh ke tangan Belanda. Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta bersama beberapa Menteri ditangkap dan Belanda menyatakah Pemerintahan RI tidak ada lagi,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, bahwa Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2006 telah menetapkan setiap tanggal 19 Desember sebagai Hari Bela Negara. Dimana pada tanggal tersebut adalah terbentuknya Pemerintah Darurat Republik Indonesia, yaitu pada 19 Desember 1948. Sjafruddin Prawiranegara merupakan pelaku sejarah dari PDRI yang saat itu juga sebagai Menteri Kemakmuran, diberi mandat untuk membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia di Bukittinggi Sumatera Barat.
“Terbentuknya PDRI, merupakan salah satu mata rantai tonggak sejarah yang sangat penting dalam perjalanan perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia. Jika PDRI tidak ada, maka Indonesia merdeka tidak ada juga,” ungkapnya.
Terlihat hadir dalam Rapat tersebut, Kadis Pemuda Olahraga Drs. Bustavidia, MM. Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Hefdi, SH.MSi, mewakili Dinas Pendidikan, Dinas Pariwisata dan Dinas Lingkungan Hidup, serta Kepala Kesbangpol Sijunjung dan Wali Nagari setempat.
Sementara itu, Kepala Biro Adpim Hefdi, SH. MSi. mengatakan. Peringatan HBN 2021 kali ini, akan disemarakkan dengan berbagai event dan kegiatan dengan melibatkan Perangkat Daerah terkait. Seperti Dinas Pariwisata, Dinas Pendidikan, Dinas Kebudayaan dan Kesbangpol Provinsi Sumbar sebagai leading sektor. Dengan mengusung misi utama, untuk mengenang dan melestarikan nilai-nilai sejarah Pemerintahan Darurat Republik Indonesia. Kita akan menggelar event balap sepeda Tour de PDRI, dengan rute menelusuri setiap daerah yang dilalui ketika perjuangan membentuk PDRI.
“Ada event olahraga bersepeda Tour de PDRI (Itinerary Tour de PDRI ) pada tanggal 13 – 19 Desember 2021 yang melewati dan menelusuri rute perjuangan PDRI. Yaitu Bidar Alam Solok Selatan, Sungai Dareh Dharmasraya, Sumpur Kudus Sijunjung, Lintau Buo Tanah Datar, Gaduik Bukittinggi dan Gunuang Omeh Koto Tinggi Limapuluh Kota, ” katanya.
Hefdi juga sampaikan, dalam rangka Peringatan HBN tahun 2021. Diharapkan juga disemarakkan dengan event daerah dan aktifitas masyarakat di Kabupaten/Kota yang ada di Sumbar.
“Dinas Pendidikan juga telah menyiapkan kegiatan “Bakaba PDRI” (Story Telling), yang dilakukan setiap titik daerah yang dilalui dan juga akan melakukan kemah bakti oleh siswa SLTA se Sumbar di lokasi Gunuang Omeh Koto Tinggi, di sekitar monumen dan museum PDRI,” ujar Hefdi.
Hefdi juga mengatakan, kegiatan tim survei kali ini, ingin melihat langsung lokasi-lokasi yang akan dilalui dalam event Tour de PDRI. Untuk mendata hal-hal yang mungkin terjadi, serta kesiapan di lapangan. Agar dapat menjadi masukan dan pedoman dalam menyukseskan penyelenggaraan HBN ke 73 nantinya. (AS/Rel.)
