Suhatri Bur : Kembangkan Sayap Usaha, Demi Padang Pariaman Berjaya.

0 42

Parit Malintang, Tinta Rakyat – Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian (DPMPTP) Kabupaten Padang Pariaman, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) gelombang II secara online dan non fisik di Hotel Minang Jaya, Lubuk Alung, pada Kamis (1/7).

Pelaksanaan Bimtek tersebut, didasarkan pada Peraturan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pedoman dan Tata cara Pengendalian dan Pelaksanaan Penanaman Modal. Dimana kegiatan Bimtek ini, merupakan bentuk pembinaan terhadap pelaku usaha. Terutama mengenai laporan pelaksanaan penanaman modal.

Kegiatan Bimtek ini secara resmi dibuka oleh Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, SE. MM. Turut hadir mendampingi, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian Rudi R Rilis, SSTP. MM. Bertindak sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Padang Pariaman Ir. Yunisman, MSi. Kepala Bidang Penanaman Modal DPMPTP Jon Eka Putra, serta diikuti oleh perwakilan pelaku usaha dari berbagai sektor se Kabupaten Padang Pariaman.

Dalam paparan materinya, Kabid Penanaman Modal Jon Eka Putra menjelaskan. Bahwa dalam upaya pengendalian pelaksanaan modal, ada tiga tahap yang harus dilalui. Yakni pemantauan, pembinaan dan pengawasan. Dari ketiga tahap tersebut, output yang diharapkan adalah terjadinya peningkatan realisasi penanaman modal.

Ia juga memaparkan, bahwasanya setiap pelaku usaha harus melakukan perizinan sesuai format yang telah ditentukan. Apabila tidak melakukan perizinan, maka akan dikenakan sanksi administratif berupa surat peringatan hingga pencabutan izin mendirikan usaha.

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dalam sambutannya, juga berharap. Agar para pelaku usaha dari berbagai sektor, terus mengembangkan sayap usahanya demi terciptanya Padang Pariaman berjaya.

“Kita menargetkan pembangunan suatu daerah itu akan maju, akan berkembang kalau peran serta pihak swasta 77% dapat kita laksanakan di daerah. Kita mengharapkan 77% investor dapat hadir membangun daerah dan 23% sisanya baru dari APBN dan APBD” sebutnya.

Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa pihak swasta juga telah banyak berperan. Terutama dalam upaya membuka lapangan pekerjaan dan mengurangi angka pengangguran di daerah. (MHK)

Ads

IMG-20230107-WA0016
20221218_171931
IMG-20221218-WA0002
20240106_175354
IMG-20230107-WA0016 20221218_171931 IMG-20221218-WA0002 20240106_175354

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Do NOT follow this link or you will be banned from the site!