Pertandingan Sengit, Putaran Kedua Liga Talang Mandiri Pertemukan Dua Pelatih Kakak Beradik

Solok, Tinta Rakyat – Pertandingan pembuka di putaran kedua LTM, yang mempertemukan tim Tapal Fc vs Persija Talang berlangsung sengit yang berakhir imbang 2 – 2. Sabtu (12/3/2022) di lapangan harimau data, Nagari Talang, Kabupaten Solok.

Namun ada yg lebih menari di laga pembuka Liga Talang Mandiri, yang mana Pelatih Tapal Fc Okta Derit adik kandung dari Palatih Persija Talang Wardesko PB. Duet pelatih muda itu di pertemukan di putaran kedua LTM.

Pertandingan di pimpin oleh saudara kodik, dari babak pertama mulai kedua tim terlihat main begitu sengit dan serangan silih berganti antara kedua tim. Di menit ke 10 persija talang menjebol gawang tapal yg di jaga oleh saudara farhan, skor 1 – 0 unggul persija talang.

Tertinggal oleh Persija Talang membuat Okta Derit merubah strategi timnya. Perubahan strategi yang di lakukan pelatih tapal membuahkan hasil dengan menyamakan kedudukan 1 – 1 di menit ke 25, dan di menit 30 tapal kembali mengahasilkan gol ke gawang Persija Talang yang di jaga oleh saudara Ikbal. Dan skor menjadi 2 – 1 ke unggulan tapal di babak pertama.

Pelatih persija talang di babak kedua juga melakukan perubahan strategi untuk persija talang dengan mengganti dua pemain muda, terlihat di babak kedua serangan demi serangan kedua tim sangat lebih tajam.

Dan para penonton bersorak di berbagai penjuru lapangan harimau data, untuk memberikan semangat karena merasa terhibur oleh kepiawaian para pemain. Namun Persija Talang di menit 64 di babak kedua menjebol gawang tapal dan menyamakan skor 2 – 2 dan itu bertahan sampai babak kedua berakhir.

Wardesko selaku pelatih Persija Talang menyampaikan, bahwa Para pemain nya sudah melakukan permainan yang maksimal.

“Alhamdulillah, pertandingan berjalan lancar, dan para pemain kita sudah melakan pertandingan dengan sangat maksimal, namun tinggal keberuntungan yg belum bisa merebut 3 poin pada sore ini. Dan mendapatkan 1 poin dari hasil pertandingan hari ini. Persija talang berada di urutan kedua di klasemen sementara,” ungkap Wardesko.

“Semoga di main kedua nanti pada minggu (20/3/2022) mendatang Persija Talang bisa meraih 3 poin dan para pemain bisa turun dengan stamina yang baik,” ujarnya.

Wardesko juga mengucapkan terima kasih kepada ketua LTM Albet Dt siak dan panitia lainnya yang telah berkerja keras dan berusaha dengan semaksimal untuk melaksanakan kegiatan ini. Karena LTM bisa memberikan dampak positif. Baik buat generasi muda maupun masyarakat Nagari Talang pada khususnya dan kabupaten solok pada umumnya, para pemain muda bermunculan dan silaturahmi terjalin baik satu sama lain, di kala hadir di lapangan.

“Berharap kegiatan LTM di jadikan agenda tahunan, dan setidaknya dengan kegiatan seperti ini dapat menyelamatkan generasi muda dari pergaulan bebas serta terhindar dari pengaruh narkoba, karena olahraga dapat membangun jiwa yang sehat,” sambung Wardesko.

Adapun pemain yang memperkuat Persija Talang adalah Ikbal, Doni, Ade, Kurnia, Hendrik, Devan, Agus, Dandi, Dani (siwes), Wiro, Alen, Niko, Candra, Angli, Ilham, Budi, Jodi dan Piken sebagai capt tim.

Albert selaku ketua LTM yang di dampingi oleh bendahara panitia Engki yang disapa akrab Ee, menyampaikan bahwa LTM ini bertujuan untuk membangkitkan kembali olahraga sepak bola di nagari talang dan di kabupaten solok pada umumnya.

LTM di ikuti oleh 10 tim yang ada ada di nagari talang, dengan persyaratan setiap tim boleh membawa pemain luar 5 orang. Selebihnya pemain di isi oleh putra daerah nagari talang.

Kegiatan LTM ini dengan sistem full liga, satu tim mendapatkan peluang 18 kali pertandingan. 9 pertandingan di putaran pertama dengan memakan waktu 3 bulan. Putaran kedua akan akan berakhir pada bulan Agustus 2022.

“Di bulan puasa kita libur satu bulan, saham LTM ini di pegang penuh oleh 10 tim yg ikut, karena biaya yang di keluarkan di setiap pertandingan dan hadiah semuanya berasal dari tim,” Papar Albert.

“Kami selaku panitia sangat bangga kepada pemuda dan masyarakat nagari talang, yang begitu cinta kepada nagari, bahu membahu untuk kemajuan nagari,” lanjutnya.

Albert Berharap, dengan LTM ini bisa berdampak positif buat bersama, dan berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk memberikan suport dan dukungan untuk kelancaran kegiatan itu.

“Mari kita ciptakan generasi muda yang sehat untuk meraih prestasi cemerlang,” sambung Albert yang juga salah satu tokoh bola Nagari Talang. (Wdk)