Peran Niniak Mamak Sangat Menentukan dalam Gerak Pengembangan Ekonomi dan Investasi Nagari.

0 112

Sungai Sariak, Tinta Rakyat – Pendekatan pembangunan di Kabupaten Padang Pariaman, belum cukup jika hanya melalui pendekatan di bidang pembangunan fisik yang di yakini mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa/Nagari. Namun diperlukan ada pendekatan di bidang perekonomian yang masif, sehingga dapat berkembang dengan optimal demi kesejahteraan masyarakat. Hal tersebut disampaikan M. Defriadi, S. Kom. Dt. Rangkayo Basa kepada media melalui sambungan telepon, pada Jum’at (18/6)

Disamping itu pula menurutnya, sebagaimana disampaikan oleh Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT). Bahwa pesan struktural UU Desa yang menegaskan, tentang kewenangan penting dari Kepala Desa atau Wali Nagari. Adalah membina dan meningkatkan perekonomian Nagari/Desa serta mengintegrasikan melalui pendekatan keterlibatan Kader Desa/Nagari, Nagari/Desa Digital, Desa/Nagari Wisata, dan BUMDes/BUMNag. Agar mencapai perekonomian skala produktif untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran masyarakat Desa/Nagari.

“Harapan tersebut, tentunya akan menjadikan Nagari kuat dan mandiri secara ekonomi. Dan Nagari mempunyai kemampuan konsolidasi, institusionalisasi dan negosiasi khususnya pada konteks “aset, aktor, dan akses” dalam proses ekonomi secara mandiri”. jelas Defriadi yang akrab disapa Dt. Def itu.

“Diharapkan, melalui keterlibatan Kader Nagari, Nagari Digital dan Nagari Wisata dan keberadaan BUMNag, akan mampu mendorong percepatan investasi di Nagari. Terkait dengan itu, Kemendes PDTT mengimbau kepada seluruh Wali Nagari untuk melibatkan Niniak Mamak agar berperan aktif dalam mendorong percepatan gerakan pengembangan ekonomi di Nagari”. ujar Dt. Def.

Saat dilaksanakan Focus Group Discussion (FGD) pada Senin (14/6) lalu, di Palanta Raso Sungai Sariak, Tim dari Kemendes PDTT saat pertemuan bersama para Wali Nagari dan tokoh masyarakat menyampaikan. Bahwa pengembangan ekonomi di seluruh Nagari membutuhkan sebuah pendekatan yang masif, guna menumbuhkan investasi di seluruh Nagari.

Dikatakan strategi untuk meningkatkan investasi di seluruh Nagari, menjadi bagian penting dalam mendorong perekonomian. Kemendesa PDTT berharap melalui keterlibatan Kader Nagari, Nagari Digital dan Nagari Wisata, dan keberadaan BUMNag, menjadi bagian yang mampu mendukung perekonomian Nagari. Dan sekaligus Nagari mampu mengenali potensi yang menjadi karakteristiknya.

Hal itu diakui oleh Dt. Def, memang disetiap Nagari memiliki keunikan dan karakteristik masing-masing. Sehingga keberadaannya disana pun harus memiliki bisnis model sendiri, yang bersandarkan kepada potensi sumber daya yang dimiliki. Hal yang paling penting adalah, BUMNag yang sudah dibangun diharapkan mampu bekerja sama dengan pelaku usaha dalam menjalankan bisnis mereka.

Selaku tokoh masyarakat yang terlibat langsung dalam FGD tersebut, Defriadi Dt. Rangkayo Basa menyampaikan. Bahwa peran Niniak Mamak atau pemangku adat, sangat vital untuk mendorong pembangunan dan pengembangan ekonomi Nagari/Desa. Karena posisinya yang bersentuhan langsung dengan keluarga dan pengambil keputusan yang sangat menentukan dalam tataran adat.

“Pembangunan Nagari, tidak hanya tugas dari perangkat Pemerintahan Nagari saja. Namun juga, peran semua pihak termasuk ninik mamak yang dalam tataran adat sangat dihormati,” tutur Dt. Def, yang juga mantan anggota DPRD Padang Pariaman itu.

Menurutnya, Niniak Mamak sebagai pemuka masyarakat bisa mendorong program Pemerintah Nagari berjalan baik dan efektif. Yaitu dengan ikut mensosialisasikannya pada keluarga dan anak kemenakannya.

Bersama Wali Nagari yang hadir pada FGD, Defriadi Dt. Rangkayo Basa sangat mengapresiasi program yang disampaikan oleh Tim dari Kemendes PDTT, dalam upaya menjadikan Nagari sebagai sebuah base on.

“Saya mengapresiasi program yang disampaikan oleh Kemendes PDTT, karena memiliki pendekatan yang sesuai dengan karakteristik daerah. Dan upaya yang dilakukan Kemendes PDTT merupakan hal baru, yang menjadikan Dana Desa sebagai modal untuk menstimulus gerakan perekonomian. Semoga program ini bisa secepatnya diterapkan di Nagari-Nagari, dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat dimasa Pandemi Covid-19 ini”. ujar M. Defriadi, S.Kom. Dt. Rangkayo Basa mengakhiri pembicaraan. (AS)

Ads

IMG-20230107-WA0016
20221218_171931
IMG-20221218-WA0002
20240106_175354
IMG-20230107-WA0016 20221218_171931 IMG-20221218-WA0002 20240106_175354

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Do NOT follow this link or you will be banned from the site!