Agam, Tinta Rakyat – Festival Tambua Tansa se-Kabupaten Agam dan Bukittinggi tahun 2022 resmi ditutup hari ini, Minggu (4/9).
Festival yang digelar selama 2 hari ini berlangsung lancar dan ramai. Grup yang berpartisipasi menampilkan pertunjukan tambua tansa dengan maksimal.
Penampilan para peserta yang sudah tampil selama dua hari ini dinilai oleh para juri dari Kepala Sekolah, Dinas Kebudayaan Provinsi Sumatera Barat, ISI Padang Panjang, dan perwakilan dari Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat.
Festival yang sudah dilaksanakan dua hari berturut-turut ini menampilkan 36 grup dari berbagai grup sekolah dan sanggar yang terdiri dari beragam usia.
Lima grup terbaik yang terpilih yaitu grup Carano Kaco, IPSL Geragahan, Sarangkuah Dayuang, Kinantan Tj Sani, dan Umbuik Mudo.
Acara ditutup secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Agam Drs Isra MPd dengan penyerahan bonus sebesar 5 juta rupiah dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Agam.
“Selamat kepada para penampil terbaik, semoga kedepannya para generasi muda dapat terus melestarikan kesenian adat dan kebudayaan Minangkabau,” ujarnya.
Disamping ramainya penampil dari acara festival, monumen avro anson juga diramaikan oleh pedagang yang berjualan. Harapannya ke depan setiap kegiatan atau acara yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Agam dapat membantu pengusaha-pengusaha kecil menjajakan usaha atau dagannya sehingga membantu kemajuan perekonomian di Agam.
