Padang, Tinta Rakyat – Gubernur Sumbar Irwan Prayitno hadiri Apel Gabungan pasukan penegakan hukum Perda Nomor 6 Tahun 2020. Pengukuhan gelar pasukan ini, dimaksudkan untuk menyatakan keterlibatan seluruh unsur terkait dalam penegakan Perda Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).
Dalam Apel pengukuhan pasukan yang digelar di Halaman Kantor Gubernur Sumatera Barat, Sabtu (10/10/2020), Gubernur Sumbar berikan apresiasi kepada seluruh pasukan yang bertugas nantinya dilapangan yang terdiri dari gabungan pasukan Polisi, TNI, Kejaksaan, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Pengadilan Tinggi dan BPBD provinsi Sumatera Barat.
“Diawali dengan gelar pasukan pagi ini
Saya apresiasi kegiatan ini, sebagai formalitas simbolik untuk kita turun ke lapangan. Baik di kota Padang, maupun Kab/ Kota lain di Sumatera Barat untuk mengendalikan pandemi Covid-19 ini.” kata Gubernur menegaskan.
Gubernur menambahkan, setelah disahkannya Perda Nomor 6 Tahun 2020, ada masa 1 minggu untuk sosialiasi kepada masyarakat. Walau waktunya tidak cukup, tetapi sosialisasi akan terus di lakukan kedepan tanpa henti. Kita berharap, agar seluruh lapisan masyarakat tahu dengan Perda dimaksud beserta hukuman atas pelanggarannya.
“Hari ini sudah kita mulai penegakan disiplin, bagi pemilik restoran, kafe, hotel dan fasilitas umum lain yang melayani banyak orang. Bagi yang belum mengikuti protokol kesehatan, akan terus dilakukan sosialisasi. Tetapi kalau belum juga disiplin, akan diberi sanski administratif berupa teguran secara tertulis. Apabila setelah sanksi administratif diberikan, belum juga mengikuti protokol kesehatan, baru setelah itu kita beri tindakan,” ungkap Gubernur menjelaskan.
Seperti kita ketahui bersama, penambahan kasus positif di Sumatera Barat masih terus meningkat. Yakni diangka 200 per hari, hal ini disebabkan masih banyaknya masyarakat yang berkerumun, sehingga memunculkan cluster-cluster baru. Hal ini perlu menjadi perhatian yang lebih serius dari kita semua, baik pemerintah maupun masyarakat.
Gubernur berharap kepada seluruh lapisan masyarakat, untuk kompak dan bersinergi dengan aparat dalam memerangi Covid-19.
“Untuk memerangi covid-19 ini perlu perhatian kita bersama, awalnya kita berikan edukasi dan sosialisasi dengan persuasif dan bertahap. Setelah itu, baru kita berikan tindakan tegas atau ssnjsi sesuai Perda. Sebagaimana niat kita bersama dalam pengendalian covid, semua ini haruslah ada kerjasama Polisi bersama TNI, Kejaksaan, Pengadilan, Dinas Perhubungan, BPBD, dan Satpol PP, harus kompak turun ke lapangan untuk memutus rantai penyebaran covid-19 ini,” harap Gubernur.
Turut hadir dalam apel gelar pasukan, Kapolda Sumbar, Danrem 0312 Wirabraja, Wakil Kejaksaan, Ketua Pengadilan Tinggi, Anggota Forkopimda, Komisioner Bawaslu, Kasatpol PP, Kadishub, Kadis Kominfo serta awak media. (AS/DiskominfoSB)
