Ketua TP. PKK Yusrita Suhatri Bur Hadiri Implementasi GERMAS di Nagari Pasie Laweh Lubuak Aluang.
Lubuak Aluang, Tinta Rakyat – Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang digagas Kementerian Kesehatan, akan dilakukan dengan pendekatan keluarga. Diharapkan upaya itu dapat meningkatkan akses keluarga terhadap pelayanan kesehatan yang komprehensif.
Covid-19 berhasil mengubah kebiasaan yang kita lakukan sehari-hari. Baik di rumah, di sekolah, di tempat kerja, di jalan dan dimanapun. Kita dibuatnya seakan tak berdaya, karena gerak langkah kita dibatasi dengan adanya Covid-19. Sehingga membuat kita tidak produktif, yang berdampak pada masalah ekonomi keluarga.
Untuk melawan virus, maka hal utama yang perlu kita lakukan adalah, menerapkan Germas untuk melakukan tindakan pencegahan. Diantaranya dengan rajin melakukan aktifitas fisik, sering mencuci tangan pakai sabun, menerapkan etika batuk, memakai masker serta menjaga kebersihan lingkungan.
Berkaitan dengan itu, Ketua TP. PKK Kabupaten Padang Pariaman Yusrita Suhatri Bur hadir memeriahkan Implementasi GERMAS di Nagari Pasia Laweh Kecamatan Lubuak Aluang, pada Kamis (19/8).
Turut hadir dalam acara itu, Sekretaris Dinas (Sekdis) Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman Syaiful Bahri, SSiT. MLM. Camat Lubuk Alung Zarmiati, SSTP, Wali Nagari Pasia Laweh, Kapolsek Lubuk Alung, Kabid Kesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman Nurhayati SSiT. MARS. dan jajarannya, Kepala Puskesmas Lubuk Alung dan jajarannya serta masyarakat Nagari Pasia Laweh.
Dalam sambutannya, Sekdis Kesehatan Syaiful Bahri mengatakan. Implementasi GERMAS kali ini, merupakan kegiatan yang kedua kalinya di tahun 2021. Dimana sebelumnya, juga sudah dilaksanakan di Nagari Pauh Kambar Kecamatan Nan Sabaris.
Pada tahun ini, GERMAS fokus kepada 5 kegiatan yaitu :
1. Melakukan aktivitas fisik, minimal 30 menit setiap hari.
2. Mengkonsumsi buah dan sayur, 5 porsi setiap harinya. (3 porsi sayur ditambah 2 porsi buah atau kebalikannya)
3. Cek kesehatan secara rutin
4. Tidak merokok dan
5. Menggunakan jamban sehat.
“Pada implementasi GERMAS ini telah dilaksanakan 4 dari 5 kegiatan diatas. Diantaranya, senam bersama yang merupakan kegiatan aktivitas fisik, makan buah bersama yang merupakan kegiatan mengkonsumsi buah dan sayur, tersedianya pemeriksaan kesehatan gratis yang merupakan kegiatan cek kesehatan secara rutin dan tidak adanya tamu dan peserta merokok yang merupakan kegiatan tidak merokok. Tidak hanya itu, pada kegiatan ini juga diselenggarakan Konsultasi gizi, Bazaar makanan sehat serta Vaksinasi covid-19 dengan peserta masyarakat Pasie Laweh sebanyak 45 orang”. jelasnya.
Kabid Kesmas Nurhayati menambahkan. Dengan adanya pelaksanaan implementasi GERMAS ini, diharapkan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman. Kemudian diharapkan juga, agar Nagari dan Kecamatan lain dapat meneruskan kegiatan ini. Guna mewujudkan masyarakat yang sehat, menuju Padang Pariaman Berjaya.
“Secara umum, tujuan GERMAS adalah menjalani hidup yang lebih sehat. Gaya hidup sehat akan memberi banyak manfaat, mulai dari peningkatan kualitas kesehatan hingga peningkatan produktivitas seseorang. Hal penting lain yang tidak boleh dilupakan dari gaya hidup sehat, adalah lingkungan yang bersih dan sehat. Sehingga, akan berkurangnya resiko membuang lebih banyak uang untuk biaya berobat ketika sakit”, tutup Nurhayati yang akrab disapa Mila itu. (AS/Rel.)
