Kerjasama Program DRPPA Dengan LPPM UNP, Alfian SAB Buka Sosialisasi Secara Resmi

0 20

Parit Malintang,- Tinta Rakyat Sumbar- Mewakili Bupati Padang Pariaman Alfian, ST Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan membuka secara resmi Sosialisasi Pendampingan Program Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA). Bertempat di Hall IKK Padang Pariaman di Paritmalintang pada Selasa, 12 Juli 2022.

Program DRPPA ini merupakan kerjasama Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman yang diprakarsai Dinas Sosial P3A dengan Lembaga Pusat Penelitian Masyarakat (LPPM) Universitas Negeri Padang (UNP). Ditunjuk dua nagari percontohan, yaitu Nagari Pauh Kamba Kecamatan Nan Sabaris dan Nagari Toboh Ketek Kecamatan Enam Lingkung.

Alfian yang didampingi Plt. Kadis Sosial P3A Suhatman dalam sambutannya menyebutkan DRPPA merupakan desa/ nagari yang mengintegrasikan perspektif gender dan anak dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan nagari. Disamping itu juga, untuk pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat nagari yang dilakukan secara terencana, menyeluruh dan berkelanjutan.

“Untuk mewujudkan itu, nagari harus memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat khususnya bagi perempuan dan anak, memenuhi hak atas perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi serta tersedia sarana dan prasarana publik yang ramah perempuan dan anak,” ungkapnya.

Selain itu, Alfian juga memberikan apresiasi kepada tim LPPM UNP atas kepercayaannya memilih Padang Pariaman. Dan juga ucapan terima kasih kepada  Kepala Dinas P3APPKB Provinsi Sumatera Barat yang telah aktif dalam program penyetaraan gender ini.

“Terima kasih kepada UNP dan Provinsi, semoga kedepannya jumlah nagarinya bisa ditambah, bukan hanya dua nagari,” tambahnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua LPPM UNP Anton Komaini menyampaikan bahwa apapun yang menjadi permasalahan yang ada di Desa atau Nagari baik itu berupa kegiatan maupun kebutuhan yang dapat mengembangkan produk unggulan yang berada di Nagari, LPPM siap membantu.

”Apapun yang menjadi hambatan untuk kemajuan di Nagari, kami LPPM UNP siap membantu dari berbagai hal baik itu berupa pendanaan, pendampingan dan pelatihan maupun sosialiasi terutama yang berhubungsn dengan perempuan dan anak” tuturnya.

Di waktu yang bersamaan, terkait dengan pemilihan dua nagari tersebut, Plt Kepala Dinas Sosial P3A Suhatman menambahkan kedua nagari yang dipilih siap untuk  mengikuti program yang sedang dijalankan.

”Kesiapan ini dilihat dari aspek infrastruktur yang diusulkan sejak tahun 2021 yang lalu. Kesiapan awal dilihat dari program PKK, ataupun program-program yang sedang berjalan sehingga tidak banyaknya perbaikan,” ujar Suhatman saat diwawancari.

Kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan materi oleh Kepala Dinas P3APPKB Provinsi Sumbar Gemala Ranti dan Ketua Riset Gender UNP Fatmariza. Sebagai peserta dalam sosialisasi adalah camat, wali nagari dan jajaran serta kelompok-kelompok masyarakat dari nagari yang bersangkutan.

Sebelumnya Berdasarkan keputusan Mentri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak No 70 Tahun 2021 tentang penetapan Kabupaten/Kota Wilayah Model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak, ditunjuk dua Nagari Kabupaten Padang Pariaman Yaitu Nagari Pauah kamba dan Nagari Toboh Ketek. (R/Mhk).

Ads

IMG-20230107-WA0016
20221218_171931
IMG-20221218-WA0002
20240106_175354
IMG-20230107-WA0016 20221218_171931 IMG-20221218-WA0002 20240106_175354

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Do NOT follow this link or you will be banned from the site!