Parik Malintang, Tinta Rakyat – Pengurus Persatuan Badminton Seluruh Indonesia (PBSI) Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan Musyawarah Kerja Kabupaten (Muskerkab) dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Padang Pariaman yang diwakili Sekretarisnya Ardison, SE.MM.
Muskerkab yang mengusung tema “Kita Tingkatkan Kinerja Organisasi dan Pembinaan Prestasi Bulutangkis di Padang Pariaman” ini, dihadiri Ketua KONI Padang Pariaman dan diikuti oleh seluruh Pengurus PBSI, Perkumpulan Bulutangkis/Klub di Padang Pariaman serta Perwakilan orang tua atlet. Kegiatan dilaksanakan selama satu hari, bertempat di aula Aroma Coffe Parit Malintang Kecamatan Anam Lingkuang, pada Sabtu (6/2).
Mengawali pelaksanaan Muskerkab, Ketua Umum PBSI Padang Pariaman Rifki Monrizal, SH, M.Si. melaporkan, bahwa pelaksanaan muskerkab merupakan amanah dalam AD/ART PBSI. Dengan agenda, mengevaluasi pelaksanaan kegiatan tahun 2019-2020, dan kemudian menyusun program kerja jangka pendek dan jangka panjang kegiatan PBSI Kabupaten Padang Pariaman.
“Muskerkab ini bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan 2019 dan 2020, dan juga menyusun program- program PBSI kedepannya,” jelas Momon sapaan akrab Ketua PBSI itu.
Rifki Monrizal yang juga Kabag Hukum Sekretariat Daerah Padang Pariaman ini menambahkan, pelaksanaan Muskerkab juga dalam rangka mempererat silaturrahmi antara Pengurus PBSI Padang Pariaman dengan lembaga terkait termasuk Pemerintah Daerah dan pelatih serta para orang tua atlit bulutangkis.
Lebih lanjut Momon menyebutkan, Muskerkab juga untuk menyikapi kegiatan wajib dari Pengurus Pusat PBSI. Untuk penyusun data atlet bulutangkis secara terpadu, melalui Sistem Informasi (SI) sebagai bagian dari penyusunan Data base dan persyaratan atlet dalam mengikuti berbagai iven resmi bulutangkis.
Ketua KONI Kabupaten Padang Pariaman Drs. Ahmad Syukri, MM. dalam sambutannya, memberikan apresiasi terhadap PBSI Padang Pariaman. Dia menyebutkan, PBSI Padang Pariaman dinahkodai para kader muda dan banyak harapan perbulutangkisan tertumpang pada kepengurusan periode 2019-2023 ini.
“Kami melihat pergerakan yang cukup bagus, dari jalannya roda organisasi di tubuh PBSI Padang Pariaman. Dan ini bisa kita jadikan contoh bagi cabang olahraga yang lain di Padang Pariaman, dalam pelaksanaan program”, ungkapnya.
Ardison, SE, MM. Sekretaris Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga dalam sambutannya saat membuka Muskerkab. Memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan Muskerkab, dan berharap kegiatan ini menjadi agenda tahunan bagi PBSI Kabupaten Padang Pariaman.
“Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga juga akan memperhatikan cabang olahraga yang aktif dalam pelaksanaan program dan kegiatan pada masing-masing cabang”. jelasnya.
Pada akhir sambutannya, Ardison menyampaikan pesan dan harapan. Semoga sukses dalam pelaksanaan Muskerkab dan melahirkan program-program yang bernas bagi dunia perbulutangkisan di Kabupaten Padang Pariaman.
“Selamat bermusyawarah, semoga menghasilkan keputusan yang bermanfaat untuk kemajuan olah raga bulutangkis”. tutupnya.
Muskerkab ini telah melahirkan 10 pogram kerja PBSI Padang Pariaman tahun 2021. Diantaranya, Pelaksanaan Rapat Kerja Pengurus, Pemusatan Latihan bagi atlet, mengikutsertakan utusan untuk pelatihan wasit, referee dan pelatih, memaksimalkan Sistem Informasi PBSI, Pelaksanaan Kejuaraan Kelompok Umur, Penggalangan sponsorship, Legitimasi Perkumpulan Bulutangkis/klub dan terintergrasi dengan Sistem Informasi PBSI, serta melaksanakan silaturrahmi pada Persatuan Bulutangkis/klub yang ada di Kabupaten Padang Pariaman. (MHK/Rel.)
