Hadiri Peresmian Pemakaian Sekretariat PKDP Kota Padang, Suhatri Bur: Lapau Piaman Akan Hadir di Seluruh Indonesia.

0 131

Padang, TINTA RAKYAT SUMBAR – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Kota Padang yang dinakhodai oleh Wakil Ketua DPRD Kota Padang Amril Amin, S.Ap sebagai Ketua dan Ronny, S.Sos sebagai Sekretaris, resmi memiliki Sekretariat yang representatif.

Gedung Sekretariat DPD. PKDP Kota Padang itu, diresmikan pemakaiannya oleh Walikota Pariaman Genius Umar didampingi Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur yang dilakukan launching Lapau Piaman, pada Sabtu (12/2) bertempat di Jl. S. Parman no. 236 i simpang Wisma Indah Ulak Karang, Kota Padang Sumatera Barat.

Terlihat hadir dalam acara peresmian itu, Ketua DPW. PKDP Sumatera Barat Ramal Saleh, Ketua Wanhat DPW PKDP Sumbar Martias Mahyudin, Ketua Dewan Pembina PKDP Kota Padang Saharman Zanhar, Kepala Bank Nagari Cabang Utama Padang Syafrizal, CH, Asisten Administrasi Pembangunan Pemko. Pariaman Yaminurizal, Kepala Diskominfo Kota Pariaman Ferdi Herdian, Kepala DPPKB Kabupaten Padang Pariaman dr. Aspinuddin, Kabag Prokopim Setdakab. Padang Pariaman Anesa Satria, Dosen/Akademisi DR. Asfar Tanjung, Ketua PKDP Indragiri Hilir Syamsir bersama rombongan, serta Ketua dan Pengurus DPC PKDP se Kota Padang.

Sebagaimana disampaikan Ketua Panitia, Ronny dalam laporannya. Bahwa Kepengurusan PKDP Kota Padang periode 2021 – 2026 telah dikukuhkan bulan Desember 2021 lalu melalui Surat Keputusan DPW PKDP no. 003/SK/DPW-PKDP/SB/XII-2021. Dengan demikian, pengurus tersebut harus memiliki kantor untuk bekerja dan melakukan aktifitas organisasi.

“Atas dasar kesepakatan Ketua bersama niniak mamak dan urang Tuo PKDP Kota Padang serta masukan dari Ketua Dewan Pembina Saharman Zanhar, didapat kata sepakat. Bahwa Sekretariat DPD PKDP Kota Padang sudah ada berupa bangunan Rumah Toko (Ruko) 3 lantai, yang berlokasi di Jalan S. Parman pertigaan Wisma Indah Ulak Karang Kota Padang. Inilah Sekretariat DPD PKDP yang telah sama-sama kita saksikan peresmian pemakaiannya oleh Walikota Pariaman”, jelas Ronny.

Dikatakan, bangunan Sekretariat PKDP yang 3 lantai tersebut akan dimanfaatkan sebagai tempat berhimpunnya urang Piaman yang berdomisili di Kota Padang. Lantai 1, adalah ruang VIP full AC yang bisa dipakai untuk rapat dan pertemuan khusus bagi pengurus PKDP maupun anggota yang sudah dipesan sebelumnya. Lantai 2, digunakan sebagai Lapau Kampuang, tempat makan minum dan disediakan meja untuk anggota PKDP yang hobi main Domino dan Koa sembari menikmati makanan dan minuman khas Piaman. Sementara di lantai 3, akan digunakan untuk Sekretariat/Kantor DPD. PKDP Kota Padang dan ruang Rapat/meeting.

Senada dengan itu, Saharman Zanhar selaku owner Lapau Piaman mengucapkan terima kasih atas kehadiran tamu dan undangan. Terutama kepada Walikota Genius Umar dan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, yang telah meluangkan waktu untuk datang bersama rombongan di Lapau Piaman yang baru pertama kali ada di Sumatera Barat.

“Lapau Piaman merupakan inisiatif Saya secara pribadi dan kebanggaan sebagai urang Piaman. Serta untuk menghadirkan suasana Lapau yang ada di seluruh pelosok Padang Pariaman, yang suasana itu dapat pula dirasakan di Kota Padang. Dan fungsi Lapau di Piaman dinilai sangat strategis, karena disitu akan berkumpul tokoh dari berbagai kalangan dan latar pendidikan serta profesi beragam. Mereka akan membahas berbagai masalah, mulai dari situasi nagari, negara hingga politik luar negeri di Lapau dan menjelang subuh sudah bisa didapat kesimpulan dari ota Lapau tadi”, tutur Saharman.

Walikota Pariaman Genius Umar dalam sambutannya saat meresmikan Sekretariat PKDP Kota Padang. Menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus PKDP Kota Padang, yang selalu bangga sebagai urang Piaman walaupun sedang berada di Kota Padang.

Dia mengatakan, bahwa seiring berjalannya waktu dan terjadinya pengembangan Kota Padang. hampir 90% wilayah Kabupaten Padang Pariaman diserahkan kepada Pemerintah Kota Padang. Artinya, warga Piaman yang berdomisili di Kota Padang, wajib terlibat dalam setiap gerak pembangunan yang sedang berjalan di Kota Padang. Karena yang dibangun itu adalah tempat tinggal kita, tidak ada perpindahan domisili dan tempat tinggal. Yang ada hanyalah tanah leluhur, yang beralih status menjadi wilayah administrasi Kota Padang.

Walikota Genius Umar juga mengharapkan kepada anggota PKDP Kota Padang, untuk mendukung program strategis Pemerintah Kota Pariaman, yaitu program Satu Keluarga Satu Sarjana (SAGA SAJA) yang memang dibutuhkan oleh masyarakat.

“Alhamdulillah, sudah banyak anak-anak kita dari keluarga kurang mampu bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta yang umumnya berada di Kota Padang. Namun adik-adik mahasiswa yang kita biayai ini, sering terbentur dengan masalah tempat tinggal/kost yang biayanya cukup mahal.
Karena itu, kami berharap PKDP Kota Padang bisa membangun sebuah asrama mahasiswa yang sederhana dan layak. Nanti akan kita kerjasamakan dengan Pemerintah Kota dalam pengoperasian yang akan disinkronkan dengan program Saga Saja tersebut”, ujar Genius Umar.

Bupati Suhatri Bur mengatakan bahwa Lapau Piaman adalah menunjukkan ciri khas atau karakter urang Piaman, harus kita pertahankan dan dikembangkan dalam bentuk kegiatan yang positif. Seperti, fungsi Lapau sebagai wadah diskusi dan tempat berkumpulnya tokoh dari berbagai unsur dan latar belakang pendidikan yang berbeda.

“Saya yakin, sebagai orang asli Padang Pariaman sudah bisa dipastikan dia suka duduk di Lapau. Karena disamping fungsi Lapau di Piaman itu sebagai pusat informasi, juga sebagai wadah berhimpunnya seluruh lapisan masyarakat. Mulai dari tukang ojek dan stokar oto sampai kepada saudagar emas dan pejabat politik serta birokrat. Semuanya berkumpul di lapau, walaupun hanya sebagai pendengar yang baik. Fungsi ini yang mesti kita pertahankan, sebagai budaya masyarakat Piaman. Karena Lapau dapat menjadi ruang diskusi publik, untuk membicarakan berbagai masalah serta kemajuan kampung halaman dan cerita dunsanak di rantau”, ungkap Suhatri Bur.

Disamping itu, dengan kehadiran Lapau Piaman Bupati Suhatri Bur menghimbau kepada seluruh DPD PKDP yang ada di Kabupaten dan Kota se provinsi Sumatera Barat. Untuk membangun Lapau Piaman sebagai wadah berhimpunnya urang Piaman, dengan model dan versinya menyesuaikan kondisi masing-masing daerah. Bukan tidak mungkin nantinya akan ada Lapau Piaman di seluruh Indonesia, karena pada umumnya urang Piaman itu adalah pedagang atau saudagar rumah makan.

“Yang penting, Lapau tersebut akan digunakan sebagai sarana berkumpul dan menyediakan kuliner khas Piaman. Dan Lapau Piaman juga akan menggambarkan identitas urang asli Piaman di daerah tersebut”, tutup Suhatri Bur yang akrab disapa Aciak itu.

Usai peresmian Sekretariat PKDP, para tamu diajak menikmati nasi sek ala Lapau Piaman. Kuliner khas Piaman itu, ternyata dinikmati oleh semua tamu dan undangan. Terutama sala bulek dan sala lambuak serta gulai santan Kapalo lauak Situhuak yang ditemani dengan Anyang jo Pucuak pancih.

Menurut Masuri Ibo selaku Manajer Operasional Lapau Piaman, menu yang tersedia di Lapau Piaman ada 3 sesion dengan tiga jenis kuliner. Pada sesion pertama, pukul 05 – 11 tersedia sarapan pagi seperti teh talue, kopi dan katupek lamak dengan berbagai macam gulai, pukul 11 – 16 disediakan nasi sek dan sala lauak ala Pasie Piaman. Kemudian, mulai pukul 16 – 24 menjelang subuh pengunjung Lapau Piaman bisa menikmati kuliner malam. Seperti sate, gado-gado, tahu kecap dan mi rebus ala Piaman, sambil bermain koa dan domino bamandan menjelang istirahat. (Rellease)

Ads

IMG-20230107-WA0016
20221218_171931
IMG-20221218-WA0002
20240106_175354
IMG-20230107-WA0016 20221218_171931 IMG-20221218-WA0002 20240106_175354

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Do NOT follow this link or you will be banned from the site!