Bawaslu Pesisir Selatan Gelar Sosialisasi Pengawasan Pemilu 2024

0 969

Pesisir Selatan, TINTA RAKYAT – Para pegiat media sosial (medsos) dan generasi millenial diminta untuk turut serta berperan dalam mengawasi penyelenggaraan tahapan Pemilu serentak tahun 2024 mendatang.

Harapan itu disampaikan Ketua Bawaslu Kabupaten Pesisir Selatan, Erman Wadison ketika membuka sosialisasi Pengawasan Pemilu Partisipatif di Saga Murni Hotel, Sago, Kecamatn IV Jurai, Sabtu (10/12) kemaren.

“Pada kesempatan ini, saya mengajak adik-adik, pemuda, generasi millenial serta para pegiat media sosial, mari bersama-sama mengawasi Pemilu 2022.PDiharapkan Pemilu 2024 berjalan aman, jujur dan adil,” kata Erman Wadison.

Menurut Erman Wadison lagi, yang perlu menjadi fokus masyarakat dalam mengawasi pemilu adalah penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu. Selanjutnya, peserta pemilu seperti partai politik dan calon perseorangan, serta calon kepala daerah dan pemilih.

Dijelaskannya, dugaan pelanggaran Pemilu berpotensi terjadi pada diri penyelenggara pemilu diantaranya pelanggaraan administrasi dan kode etik. Sementara oleh pemilih dan peserta pemilu pelanggaran yang terjadi dapat berupa pelanggaran administrasi, tindak pidana pemilu, atau pelanggaran peraturan perundang-undangan lainnya yang berkaitan dengan pemilu.

Lebih jauh menurutnya, peran serta masyarakat dalam pengawasan pemilu sangat penting, karena dari segi jumlah pengawas Pemilu, sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Bawaslu sangat terbatas.

“Bawaslu kabupaten hanya memiliki 5 orang komisioner dan 20 orang sekretariat. Di tingkat kecamatan hanya 3 orang komisioner dan 6 orang sekretariat. Sementara wilayah Kabupaten Pesisir Selatan, memanjang dari arah utara ke arah selatan lebih kurang 240 kilometer,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Pesisir Selatan, Rinaldi menyampaikan, acara sosialisasi pengawasan pemilu partisipatif tersebut diikuti oleh 60 peserta, di antaranya terdiri dari pegiat media sosial, perwakilan komunitas rabab Pesisir Selatan, tukang ojek, Porbi, kelompok disabilitas, serta wartawan.

“Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam mengawasi Pemilu, serta membangun komunikasi dengan seluruh stakeholder terkait, sehingga pemilu nanti dapat berjalan jujur dan adil,” harapnya. (R/Y)

Ads

IMG-20230107-WA0016
20221218_171931
IMG-20221218-WA0002
20240106_175354
IMG-20230107-WA0016 20221218_171931 IMG-20221218-WA0002 20240106_175354

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More

Do NOT follow this link or you will be banned from the site!