Pesisir Selatan, Tinta Rakyat – Karena besarnya dampak yang dihasilkan dari Program Inovasi Desa (PID) dalam mengembangkan berbagai potensi, serta juga dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, maka kepada pemerintahan nagari (Pemnag) diminta untuk terus memaksimalkan program tersebut di masyarakat.
Himbauan itu itu disampaikan Sekda Pesisir Selatan, Mawardi Roska, kepada media Senin (8/11) dikantornya.
Dijelaskannya bahwa pemerintah kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan akan terus mendorong semua nagari di daerah itu agar berinovasi dalam mengembangkan potensi dan produk unggulan yang ada.
“Dari itu saya berharap agar PID terus dikembangkan pada semua nagari, dan kepada camat diminta agar melakukan pembinaan dan pengawasan dalam pelaksanaan PID tersebut di wilayah kerjanya masing-masing,” katanya.
Selain itu, dia juga meminta kepada Tim Program Inovasi Desa (TPID) supaya pula mampu memfasilitasi tahapan pelaksanaan pengelolaan inovasi desa mulai dari identifikasi, dokumentasi, eksposisi, replikasi dan merumuskannya.
Dijelaskan lagi bahwa PID memang dirancang untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan kapasitas nagari melalui peningkatan produktivitas pedesaan dengan bertumpu pada pengembangan kewirausahaan, peningkatan kualitas SDM, pemenuhan dan peningkatan infrastruktur.
Dikatakan bahwa untuk pengembangan kewirausahaan baik pada pengembangan usaha masyarakat maupun usaha yang diprakarsai nagari, dapat dilakukan melalui Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag).
Berbagai produk unggulan nagari tersebut akan dapat mendinamisasi perekonomian di nagari.
Peningkatan kualitas SDM kaitan antara produktivitas pedesaan dengan kualitas SDM, diharapkan terjadi dalam jangka pendek maupun jangka panjang melalui investasi bidang pendidikan dan kesehatan dasar.
“Melalui pemenuhan dan peningkatan infrastruktur perdesaan tersebut, saya berharap terjadi pula perkembangan perekonomian di masyarakat. Tentunya secara merata pada 182 nagari yang ada di daerah ini,” tutupnya. (JA)