Sawahlunto, Tinta Rakyat – Dimasa-masa pandemi covid-19 ini, memang sangat terasa sekali dampaknya terhadap dunia Pariwisata. Contohnya objek wisata Kebun Binatang Kandih yang ada di Kota Sawahlunto.
“Walaupun demikian, Pemerintah Kota Sawahlunto melalui Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) dalam tahun ini direncanakan melakukan pemugaran terhadap kandang-kandang dan pagar yang berada di lingkungan Kebun Binatang Kandih”. ucap Hendra Gunawan selaku Kabid Pariwisata Disparpora, ketika disambangi awak media di ruang kerjanya, pada Senin (30/8).
Dalam kesempatan itu, Hendra mengatakan. Bahwa pemugaran dilakukan, untuk memanjakan pengunjung yang akan datang dan memperbaiki sarana yang rusak. Karena selama ini, kondisi Kebun Binatang Kandih agak kurang terperhatikan terutama dimasa pandemi covid-19 ini.
“Kita di Sawahlunto ini, sudah sepantasnya bersyukur. Karena masih mampu bertahan ditengah-tengah situasi pandemi ini. Diluar sana, bahkan ada kebun binatangnya sampai kolap dan terancam ditutup. Yang disebabkan, minimnya biaya operasional dan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di daerah lain. Sehingga, akhirnya kebun binatang tidak terawat dan tidak adanya pengunjung yang datang ke kebun binatang Kandih.” ujar Hendra.
Hendra Gunawan menambahkan, karena saat ini Kota Sawahlunto berada pada zona orange atau PPKM level tiga, kita masih diperbolehkan menerima pengunjung dan itu tentunya dengan tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang telah ditetapkan oleh Pemko Sawahlunto. Mengingat kondisi Kota kita saat ini masih di level tiga, tentunya kita berharap kondisi Kota Sawahlunto kembali ke level dua atau satu yang dulunya zona kuning dan hijau. Sehingga, masyarakat kembali beraktivitas dan semuanya akan berjalan normal kembali”. tutup Hendra.(D/Nr)