Padang, TINTA RAKYAT – Dinamika kontestasi politik di daerah, akhir-akhir ini sungguh sangat terasa. Terkhusus di Sumatera Barat. Akan ada 13 Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) untuk kabupaten dan kota. Termasuk pemilihan Gubernur Sumatera Barat, yang akan bertarung di Pilkada serentak tahun 2020 ini.
Mengamati tulisan dan cuitan pengguna media sosial (facebook, WA group dan Twitter), begitu gencarnya mereka (team sukses, relawan) mempromosikan keunggulan masing-masing pasangan calonnya. Sehingga terkadang, seolah melupakan slogan yang selama ini digaungkan oleh para calon yaitu *Pilkada Badunsanak*.
Pesta demokrasi lima tahunan ini, seharusnya menjadi ajang menyampaikan aspirasi dan gagasan untuk pembangunan daerah. Disamping itu, juga untuk saling bersilaturahmi antara masyarakat di ranah dan rantau. Sepertinya, pilkada badunsanak akan sulit diwujudkan. Apabila masing – masing pihak dan tim sukses, masih memiliki kepentingan pribadi terhadap calonnya.
Sebagai kaum milenial, penulis sungguh merasa sangat miris. Para tokoh yang menjadi contoh dalam berpolitik di Sumatera Barat, tidak bisa menjaga ataupun menyuarakan agar tidak terjadi perpecahan antara masyarakat yang berbeda pilihan.
Untuk itu, kami dari Gerakan Pemuda Peduli Pariaman(GP3) menghimbau dan mengajak seluruh para pendukung dan tim sukses masing-masing calon kepala daerah, untuk menjaga Pemilu Kepala Daerah yang badunsanak. Agar tidak terjadi gesekan antara team sukses ataupun masyarakat yang berbeda pilihan. Apalagi setelah penghitungan suara, mereka tidak saling bertegur sapa walaupun badunsanak.
“Kita mesti mencontoh ketika pelaksanaan pesta budaya Hoyak Tabuik di Pariaman. Setelah kedua Tabuik dibuang ke laut pada senja hari, kedua kelompok anak Tabuik, yakni Tabuik Pasa dan Tabuik Subarang kembali saling berangkulan. Walaupun sebelumnya mereka seperti mau berkelahi dan saling membenci, namun semua perasaan benci itu langsung hilang seiring dibuangnya kedua Tabuik ke laut.
Begitu pula hendaknya, kondisi diharapkan dalam pelaksanaan Pilkada serentak yang akan digelar tanggal 9 Desember mendatang”. Ujar Ilham berharap. (AS)