Padang, Tinta Rakyat – Kabar duka datang dari DPW. PKDP Sumbar, sesepuhnya Piaman H. Darsyamsu Darwis putra Pasa Piaman, berpulang ke Rahmatullah dalam usia 89 tahun, pada Sabtu, 12 Desember 2020, pukul 18.30 Wib. di kediamannya Jln. Sudirman kota Padang Sumatera Barat.
Menurut anak sulung Almarhun H. Dedi Gustia, 53 tahun, bahwa almarhum, yang lebih akrab dipanggil Ayang Syamsu ini, mengalami sakit Stroke sejak 9 tahun lalu dan nyaris tidak beraktivitas sama sekali. Semasa hidupnya, Ayang Syamsu berprofesi sebagai Pengusaha.
H. Dedi Gustia yang menyampaikan sambutan mewakili Ahlul bait, menyatakan almarhum papanya banyak bergaul ke seluruh lapisan masyarakat, terutama warga Perantau Piaman yang ada di Padang. Dedi yang didampingi istri almarhum Ibu H. Khaidar Syamsu, sesepuh Golkar Sumbar itu menyampaikan permohonan maaf jika selama hidup almarhum memiliki salah dan khilaf.
Sementara itu, Ketua DPW. PKDP Sumbar H. Ramal Saleh, dalam sambutannya ketika melepas jenazah almarhum di rumah duka, Minggu (13/12) menjelang siang. Menyebutkan Ayang Syamsu adalah orang baik, salah satu tokoh perantau piaman yang ada di Padang bahkan di Sumatera Barat.
“Ayang salah seorang Tokoh Piaman yang berpengaruh dan berjasa buat perantau Piaman yang ada di Sumbar dalam era tahun 80-90an. Bersama dengan tokoh piaman lainnya seperti pinisepuh bapak. H. Rani Ismael. Buya tuangku bagindo Drs H.M. Letter, bapak Zainal Bakar alm, bapak Syofyan Idris, alm. Bapak kol.purn. M. Nur Asli, Bapak TRD Taharuddin, bapak. Zairin Kasim, dan beberapa nama lainnya. Kita kehilangan salah satu tokoh tempat bertanya”, ujar Ramal Saleh.
Menurut Saharman Zanhar Wakil Ketua DPW. PKDP Sumbar yang hadir di rumah duka. Almarhum akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Pauh Barat kota Pariaman. Turut menyampaikan sambutan mewakili masyarakat Drs. Amin Leo dan melepas jenazah ustad Alman Yusuf.
Tampak hadir HS.M.Rani Ismael dan beberapa pemuka masyarakat Piaman yang ada di Padang.
“Almarhum meninggalkan 6 orang anak, semuanya laki laki. Mohon dimaafkan segala kesalahannya. Dan semoga arwah almarhum ditempatkan yang layak disisi Allah SWT. Selamat jalan Pak Ayang Syamsu, semoga kita dipertemukan dan dikumpulkan di Surganya. Insya Allah. Ucap Saharman mengakhiri pembicaraan”. (AS)
